30 November 2015
Penulis: Fakry Naras Wahidi
Banyak orang memiliki kemampuan menulis atau membuat suatu kisah yang menarik. Namun pernahkan anda mencoba untuk melakukan hal itu?
Saya meresa tidak semudah itu lho menulis, apalagi menulis novel yang terbilang panjang banget. Nah, pada pagelaran Game Application & Technology (GAT) Festival 2014 yang diselenggarakan di Binus University (Anggrek) ada sesi talk show di mana salah satu isi dari acara itu adalah tentang ide menulis novel.
Penjelasan diberikan oleh Melody Violine, translator seri novel Assassin's Creed di Indonesia, yang sekaligus berprofesi sebagai editor novel.
Wanita yang sedang menempuh pendidikan Doktor jurusan Linguistik ini mengungkapkan bahwa ide menulis novel, khususnya cerita dalam video game, bisa dipalatkan dari memperhatikan hal sederhana di sekitar kita. Hanya saja, hal sederhana itu harus dikemas secara unik agar bisa menarik minat pembaca.
Penulis: Fakry Naras Wahidi
Banyak orang memiliki kemampuan menulis atau membuat suatu kisah yang menarik. Namun pernahkan anda mencoba untuk melakukan hal itu?
Saya meresa tidak semudah itu lho menulis, apalagi menulis novel yang terbilang panjang banget. Nah, pada pagelaran Game Application & Technology (GAT) Festival 2014 yang diselenggarakan di Binus University (Anggrek) ada sesi talk show di mana salah satu isi dari acara itu adalah tentang ide menulis novel.
Penjelasan diberikan oleh Melody Violine, translator seri novel Assassin's Creed di Indonesia, yang sekaligus berprofesi sebagai editor novel.
Wanita yang sedang menempuh pendidikan Doktor jurusan Linguistik ini mengungkapkan bahwa ide menulis novel, khususnya cerita dalam video game, bisa dipalatkan dari memperhatikan hal sederhana di sekitar kita. Hanya saja, hal sederhana itu harus dikemas secara unik agar bisa menarik minat pembaca.
Komentar
Posting Komentar