Game of Thrones, serial tevelisi di kanal HBO, salah satu kanal televisi Amerika. Sebelumnya, saya tidak memiliki minat sama sekali untuk menyaksikan seri tersebut walaupun seri ini sangat trending di seluruh dunia.
Hanya saya, ketika film yang diadaptasi dari novel berjudul A Song of Ice and Fire karya George R.R. Martin ini rilis dalam video game yang dapat dimainkan di PC via Steam lalu berjudul Game of Thrones: A Telltale Games Series maka barulah saya memiliki ketertarikan untuk menyaksikan film yang berkisah mengenai politik kerajaan ini.
Spoiler yang sudah banyak beredar di internet ternyata tidak mengurangi teka teki yang disuguhkan dalam setiap kelicikan tokoh-tokoh di film ini.
Ekspektasi awal saya ketika menonton adalah akan ada banyak pertarungan dan perang yang terjadi, namun harapan saya dari film ini tidak terpenuhi dengan baik. Sangat jarang terjadi pertarungan dan perangan. Andaikan ada pun, hanya terjadi sebentar dan itupun tidak ditayangkan dalam durasi penuh. Hanay pembukaan, dan tau-tau salah satu kubu telah menang.
Seri televisi yang musim pertamanya dimulai pada 17 April dan berakhir pada 19 Juni 2011 ini menyuguhkan segudang fan service yang menampilkan wanita telanjang, dengan salah satu karakter dari keluarga Lannister bernama Tyrion, pria yang dijuluki "Bocah Nakal" dengan usia dewasa tapi memiliki bentuk tubuh kontet, yang terlihat sangat mendominasi adegan tersebut.
Bisa dibilang, setiap episode dari film ini menyuguhkan adegan prostitusi di dalamnya. Sangat disarankan agar anda tidak mengajak anak-anak untuk menayksikan film ini.
Selain prostitusi, pembunuhan tanpa sensor pun banyak tayang. Misalnya penggal kepala, menggorok leher, muncratan darah, potong-potong bagian tubuh dan masih banyak lagi adegan sadis lainnya di film ini.
Bersiaplah untuk sakit hati, karena dari awal episodenya sudah menampilkan karakter favorit yang mati mengenaskan. Saran saya, sebaiknya anda tidak memfavoritkan salah satu karkater di seri ini. Takutnya, setelah anda jatuh cinta pada tokoh tersebut, maka alur cerita berkata untuk menghabisi nyawa dari karakter tersebut, dan anda akan nyesek dibuatnya.
Saya cukup nyesek ketika 2 karakter yang difavoritkan karena memiliki karisma yang tinggi, dipenggal dan mati dengan mengenaskan di tangan istrinya sendiri di akhir musim pertama ini.
Game of Thrones memiliki banyak tokoh menyebalkan, khususnya para Raja. Seenaknya memerintahkan prajurit untuk menghabisi nyawa seseoarng yang tidak sependapat dengan dirinya. Namun tidak semua Raja seperti itu, karena ada beberapa juga yang rendah hati dan memperhatikan rakyatnya.
Secara keseluruhan, serial televisi ini memiliki alur cerita yang sangat seru, menarik dan menegangkan. Politik tingkat kerajaan serta teka-teki rumit yang pada akhirnya menemukan benang merahnya di akhir cerita.
Skor: 8.5/10
Komentar
Posting Komentar