Berita hangat datang dari salah satu publisher game online Indonesia, Qeon Interactive, karena perusahaan tersebut baru-baru ini telah memecat karyawannya yang menyalahgunakan kekuasaannya sebagai Game Master (GM).
GM dengan nickname Pirke telah menyalahgunakan kekuasaanya dengan menjual barang game kepada para gamers (user) Asta Online Indonesia dengan menggunakan uang Rupiah secara ilegal.
Sikap tegas Qeon dalam memberi hukuman kepada karyawan 'nakal' memang sudah tepat. Selain melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada karyawannya, Qeon juga telah memblok seluruh akun terkait dari sang mantan GM game Asta Online Indonesia itu agar hal-hal yang serupa tidak terjadi lagi.
Melalui laman Facebook-nya Qeon memberi pernyataan bahwa "Langkah ini kami lakukan untuk menunjukkan komitmen kami mewujudkan pengalaman bermain game-game QEON yang sehat dan bebas dari tindak kecurangan baik yang dilakukan oleh pihak user QEON ataupun internal QEON itu sendiri."
Pernyataan lengkap pihak Qeon.
Klik untuk memperbesar! |
Seorang Netizen dengan nama berinisial PI, yang mengaku sebagai GM Pirke, mengakui bersalah di akun Facebook-nya. Ia meminta maaf atas kesalahan yang telah dilakukan. PI menulis bahwa ia akan bertanggung jawab untuk mengembalikan semua uang dari seluruh gamers ASTA Online yang merasa dirugikan olehnya. "Bagi user yang dirugikan dapat menghubungi saya untuk mengambil kembali uangnya. dan sekali lagi bahwa kejadian ini tidak ada hubungannya dengan QEON, melainkan karena saya pribadi."
Asta Online berkisah tentang sebilah pedang yang dijuluki Sword of Prophecy yang betuliskan ramalan akan kehancuran dunia. Dunia yang terdapat di Asta Online dikisahkan tidak sama dengan dunia yang kita kenal selama ini karena penuh dengan suasana mistis yang terbagi atas dua dimensi, yaitu Gaia (negeri kehidupan), dan Shura (negeri kematian).
Sumber
Komentar
Posting Komentar