Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret 18, 2015

Nintendo dan DeNA Corp Kerjasama, Mario Hadir di Mobile Hanya Impian

Tempo hari (17/2/2015) tersiar kabar bahwa Nintendo telah bekerjasama dengan DeNA Corp, salah satu perusahaan game mobile top di Jepang. Saya juga salah satu penggemar game yang dirilis DeNA yaitu Flutter . Mungkin kerjasama itu menjadi yang sangat diinginkan oleh gamers seluruh dunia, khususnya Nintendo. Alasannya adalah mungkin saja game larisnya Nintendo sepeti Mario, Zelda, Pokemon, Monster Hunter dan lainnya akan dihadirkan juga di perangkat mobile. Namun harapan itu harus sirna karena Presiden Nintendo Satoru Iwata mengungkapkan bahwa ada perbedaan yang sangat mencolok dan mendasar dari sistem kontrol yang terdapat pada konsol dibandingkan dengan perangkat mobile yang menggunakan sentuhan. Apabila dipaksakan, maka kekurangan yang muncul hanya akan merusak citra dari IP ( intellectual property ) yang sudah ada. Iwata mejelaskan lebih lanjut bahwa nantinya kerjasama ini akan melahirkan judul baru, game yang lebih sesuai dengan minat dan gaya bermain gamers di perangkat mo

Craga Online Mendadak Tutup Koneko World

Kabar mengejutkan, serius, mengejutkan banget karena tidak ada angin, tidak ada hujan Craga Online mengumumkan penutupan layanan Koneko World , browser MMORPG yang dikembangkan oleh perusahaan Taiwan bernama XPEC Entertainment. Tanpa banyak berkata, pihak Craga Online pada hari ini (18/2/2015) mengumumkan bahwa penutupan tersebut di Facebook-nya. Lalu situsnya? Saya tidak mengerti bagaimana cara kerja situsnya itu, tidak ada informasi apa-apa mengenai hal ini dan banyak fitur yang tidak berfungsi dengan baik. Saya menilai game ini memiliki potensi untuk terus maju kedepannya karena Koneko World merupakan game browser yang benar-benar memiliki fitur layaknya game berbasis PC client di Indonesia. Craga Online hanya memberitahukan seperti di bawah ini. Udah gitu doank? See you again dari mana coba? Hong Kong? Craga Online cuma punya satu game online doank di Indonesia. Kalau begitu caranya sih ya cuma goodbye saja, tidak ada kompensasi apa-apa gitu untuk membuat pemai