Langsung ke konten utama

Review Game of Thrones Season 2


Daenerys Targaryen, Mother of Dragons

Rampung sudah saya menyaksikan musim kedua dari serial televisi HBO yang dibuat berdasarkan novel karya penulis George R. R. Martin berjudul A Song of Ice and Fire, Game of Thrones.

Semakin seru saja kisah yang ditayangkan mulai 1 April 2012 dan berakhir pada 3 Juni 2012 ini, apabila dibandingkan dengan musim pertamanya. Saya sudah mencatat, beberapa hal yang membuat serial yang yang terdiri dari 10 episode per musimnya ini lebih bagus.

Inilah alasan saya, mungkin anda juga, untuk terus menyaksikan kisah dari seri Game of Thrones, yaitu:

Lebih bayak pertempuran

Musim pertama lebih banyak menampilkan drama dan intrik kerajaan yang mana pertempuran yang ada di dalamnya kurang begitu terlihat.

Pertempuran di musim kedua berlangsung sejak awal-awal episode di mana klan Stark yang dipimpin oleh Robb Stark berkeinginan untuk mengalahkan klan Lannister yang saat itu menguasai Iron Throne di King's Landing, dengan Joffrey Baratheon sebagai rajanya.

Selain klan Stark, ada juga klan lain yang ingin menguasai Iron Throne yakni Raja Stannis Baratheon. Sebelum menyerang King's Landing, Stannis bertempur lebih dulu dengan saudaranya yang juga ingin merebut Iron Throne, Raja Renly Baratheon.

Lebih banyak intrik dan pengkhianatan

Inilah yang membuat Game of Thrones sangat menenarik karena kelicikan dan tipu muslihat dari para tokoh yang ingin berkuasa, atau hanya sekedar menghabisi pihak yang dianggap lawan.

Pengkhianatan paling besar yang ada pada musim kedua ini dilakukan oleh Theon Grenjoy, sahabat dari Robb Stark sejak kecil. Sedangkan, intrik kerajaan lebih banyak berlangsung pada Tyrion Lennister, si pendek dengan yang baru menemukan pelacur yang dicintainya pada musim kedua ini.

Lebih banyak fan service

Salah satu alasan saya nonton serial ini tanpa berkedip adalah fan service yang sering muncul dalam setiap episodenya. Bukan hanya satu atau dua kali, tapi setiap kali ada kesempatan atau memungkinkan diselipkan adegan panas di dalamnya.

Pastikan tidak ada anak di bawah umur ketika anda menyaksikan serial ini. Berbahaya!

Penggunaan sihir

Di musim pertama, pwnggunaan sihir sudah diperlihatkan ketika Daenerys Targaryen meminta seorang penyihir untuk membangkitkan Khal Drogo yang telah mati, dan ketika wanita yang dijuluki Mother of Dragons itu tidak mempan dibakar api.

Hanya saja, kali ini penggunaan sihir semakin banyak digunakan, khususnya untuk membunuh para lawan di mana Daenerys mampu mengendalikan naga-naga kecilnya untuk menyemburkan api yang cukup besar untuk membakar seseorang.

Karakter para tokoh semakih kuat

Peran dari para pemain semakin menunjukkan keasliannya, Arya semakin liar, Sansa semakin jadi wanita penjilat, Tyrion semakin licik, Joffrey semakin bangsat, Carsei tambah jijik,  dan karakter dari para tokoh yang semakin menunjukkan sifat aslinya.

Kemunculan mahluk mistis

Selain naga milik Daenerys, ternyata mitos yang ada di dunia Game of Thrones adalah nyata, White Walkers, mereka benar-benar muncul. Nampaknya seluruh kerajaan akan bermasalah dengan mahkuk yang satu ini, mereka bagaikan tidak akan mati walaupun kepalanya dipisahkan dari tubuhnya.

Plot twist menyebalkan

Akh, benci banget dengan kisah yang akhirnya terbalik. Saya sudah sangat dengan dengan akhir dari peperangan antara King's Landing melawan Dragonstone, tapi harapan saya itu hancur seketika dengan fakta yang memurat balikkan kemenangan dari salah satu pihak.

Demikianlah ulasan saya setelah menyaksikan seluruh episode dari musim kedua Game of Thrones. Dan yang sudah pasti selalu terjadi adalah kematian dari para tokoh favorit yang kita harapkan dapat bertahan hingga akhir dari serial ini.

Harapan saya untuk musim selanjutnya adalah peperangan dan kemunculan naga yang lebih banyak, karena semenjak mampu mwgeluarkan api, bayi naga milik Mother of Dragons itu jadi keren banget.

Skor 9/10

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Daftar Game Online dan Perusahaan Penerbit Game Online PC di Indonesia

Update: 28 Desember 2020 Ada banyak perusahaan penerbit game online di Indonesia saat ini. Setiap perusahaan itupun memiliki lebih dari satu game online. Pada artikel ini saya akan merangkum game online yang ada di Indonesia mulai dari yang masih aktif, akan datang bahkan hingga yang sudah mengakhiri layanannya. Saya juga akan memberitahukan perusahaan penerbit yang membawa game online tersebut. Namun saya hanya akan memberitahukan game online yang dimainkan di PC, baik client maupun browser . Saya tidak membahas game mobile karena materinya terlalu banyak dan cakupannya terlalu luas. Yuk kita lihat daftar publisher , game yang masih ada atau yang sudah menutup layanannya di bawah ini. Altermyth Inspirit Arena: tutup Agate Studio Football Saga 2: tutup SENGOKUIXA: tutup Apple Tree Interactive Eudemons Online: tutup Asiasoft Indonesia AIKA Online: tutup ARGO Online: tutup Alliance of Valiant Arms Online (A.V.A): tutup Brawl Buster: tutup Everplanet:

Penjelasan Poin Status dan Sub-Status

Sering kali RO mania menanyakan status yang bagus untuk karakternya, tetapi belum tentu status yang bagus untuk karakter satu bagus juga untuk yang lain. Karena status juga dipengaruhi oleh equip dan cara bermain.

Download Video YouTube Dengan Add-ons SaveFrom.net Helper

Jika gamers bingung mengenai cara mengunduh video dari YouTube, sekarang sudah ada add-ons dari Mozzila Firefox yang bisa digunakan untuk mengunduh video yang diinginkan lhooo. Walaupun saya biasanya menggunakan KeepVid tetapi tidak ada salahnya untuk mencoba hal baru. Selain itu, gamers juga bisa menggunakan add-ons tersebut untuk mengunduh video lebih dari 40 situs terkemuka. Add-ons itu bernama SaveFrom.net helper . Selain untuk Mozilla Firefox, add-ons ini juga tersedia untuk browser lain sepeti Google Chrome dan Safari. Gamers bisa melihat cara untuk menggunakan add-ons ini disini .